eSatu.id,Cirebon- siapa di sini yang suka mengonsumsi Vitamin B12 adalah salah satu vitamin yang penting untuk kesehatan tubuh.
Vitamin ini berperan dalam berbagai proses biologis, seperti pembentukan sel darah merah, fungsi saraf, produksi energi, dan sintesis DNA.
Vitamin B12 juga dapat membantu mencegah atau mengatasi beberapa kondisi kesehatan, seperti anemia, osteoporosis, depresi, penyakit jantung, dan demensia. Namun, tidak semua orang dapat memenuhi kebutuhan vitamin B12 secara optimal.
baca juga:Yuk Cari Tahu Manfaat Minum Air Kismis Untuk Kesehatan !
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kekurangan vitamin B12, seperti pola makan, usia, penyakit, obat-obatan, atau operasi.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui sumber, dosis, dan cara mengonsumsi vitamin B12 yang tepat. Artikel ini akan menjelaskan lebih lanjut tentang manfaat, sumber, dosis, dan efek samping vitamin B12.
Serta vitamin larut air yang termasuk dalam kelompok vitamin B kompleks. Vitamin ini juga di kenal dengan nama kobalamin, karena mengandung unsur kobalt di dalam strukturnya.
Vitamin B12 tidak dapat di produksi oleh tubuh, sehingga harus diperoleh dari makanan atau suplemen,dapat di simpan di dalam hati dalam jumlah yang cukup besar, sehingga kekurangan vitamin ini tidak terjadi secara mendadak, melainkan secara bertahap.
Untuk itu salah satu vitamin yang penting bagi kesehatan tubuh. Vitamin ini termasuk dalam kelompok vitamin B kompleks yang larut dalam air. Vitamin B12 memiliki banyak fungsi, antara lain:
- Membantu pembentukan sel darah merah yang sehat dan mencegah anemia
- Meningkatkan fungsi saraf dan otak
- Menghasilkan energi dari karbohidrat
- Menjaga kesehatan kulit dan rambut
- Mencegah osteoporosis dan penyakit jantung
- Meringankan gejala depresi dan stres
- Menurunkan kadar homosistein yang berbahaya bagi pembuluh darah.
Serta terdapat secara alami dalam beberapa jenis makanan, seperti ikan, kerang, daging, hati, telur, susu, yoghurt, dan keju.
Selain itu, vitamin B12 juga bisa di dapatkan dari sereal yang sudah di fortifikasi atau di perkaya dengan vitamin ini. Namun, ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan tubuh kekurangan vitamin B12, seperti:
- Pola makan vegetarian atau vegan yang tidak mengonsumsi produk hewani
- Penyakit Crohn, Celiac, atau operasi pengangkatan lambung atau usus halus yang mengganggu penyerapan vitamin B12
- Penyakit Leber yang menyebabkan kerusakan saraf mata
- Kehamilan dan menyusui yang meningkatkan kebutuhan vitamin B12
- Pemakaian obat-obatan tertentu, seperti metformin, antasida, atau antibiotik yang mengurangi kadar vitamin B12
Kekurangan vitamin B12 bisa menimbulkan berbagai gejala yang merugikan kesehatan, seperti:
- Lesu, lemah, dan mudah lelah
- Kulit pucat dan rambut rontok
- Kesemutan, mati rasa, atau nyeri pada tangan dan kaki
- Gangguan keseimbangan, koordinasi, dan ingatan
- Sulit berkonsentrasi dan mudah marah
- Sesak napas, jantung berdebar, atau anemia
- Lidah bengkak, luka di mulut, atau gangguan pencernaan
Untuk mengatasi kekurangan vitamin B12, dokter biasanya akan memberikan suplemen vitamin B12 dalam bentuk tablet, kapsul, sirop, atau suntikan.
Dosis vitamin B12 yang di anjurkan tergantung pada usia, kondisi kesehatan, dan tingkat keparahan defisiensi. Suplemen vitamin B12 umumnya aman di gunakan, tetapi ada beberapa efek samping yang mungkin terjadi, seperti:
- Reaksi alergi, seperti ruam, gatal, bengkak, atau sesak napas
- Sakit kepala, pusing, atau mual
- Diare, kembung, atau sembelit
- Nyeri sendi, otot, atau tulang
- Gatal atau kemerahan pada tempat suntikan
Sebelum mengonsumsi suplemen vitamin B12, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika Anda memiliki riwayat alergi, penyakit ginjal, jantung, stroke, diabetes, asam urat, atau kelainan darah.
Jangan mengonsumsi vitamin B12 melebihi dosis yang di rekomendasikan, karena bisa menyebabkan efek samping yang lebih serius, seperti kerusakan saraf, pembekuan darah, atau keracunan sianida.
Itu dia beberapa manfaat dan cara penggunan dari vitamin B12,semoga bermanfaat ya.