ESATU.ID – Windah Basudara, seorang YouTuber gaming terkenal di Indonesia, baru-baru ini menjadi sorotan publik karena aksinya yang luar biasa dalam mendukung pendidikan di Papua.
Windah, yang memiliki lebih dari 14 juta subscriber di YouTube, memutuskan untuk membangun sebuah sekolah alam di Wamena, Papua, dengan nama “Sekolah Alam Bakti Toleransi”.
Windah Basudara, yang memiliki nama asli Brando Franco Windah, lahir di Manado pada 14 Maret 1992. Ia memulai kariernya sebagai konten kreator pada tahun 2015 dan telah meraih popularitas besar di kalangan penggemar konten digital berkat kreativitas dan dedikasinya. Selain di kenal sebagai YouTuber gaming, Windah juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial.
Proyek Sekolah di Papua
Proyek pembangunan sekolah ini merupakan hasil dari penggalangan dana yang di lakukan oleh Windah bersama dengan organisasi nirlaba Cakra Abhipraya.
Dengan dukungan donasi dari para penontonnya, Windah berhasil mengumpulkan dana yang cukup untuk memulai pembangunan sekolah tersebut. Seremoni peletakan batu pertama telah di lakukan, menandai di mulainya proyek ini.
Windah Basudara menyatakan bahwa tujuan utama dari proyek ini adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah terpencil seperti Papua.
Ia berharap bahwa sekolah ini dapat menjadi jendela untuk membuka lebih banyak mata dan mengetuk lebih banyak hati, sehingga lebih banyak harapan dan kebahagiaan dapat terwujud untuk anak-anak di Papua.
BACA JUGA: Update Kondisi Terkini Atap Masjid As Salam Perum Rinjani yang Ambruk Terkena Angin Kencang
Aksi sosial Windah Basudara ini mendapatkan banyak pujian dari netizen. Banyak yang kagum dan bangga dengan dedikasi Windah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya di daerah yang kurang terjangkau.
Windah sendiri menyatakan bahwa ia tidak datang untuk berlibur, melainkan untuk menyuarakan perubahan dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Langkah inspiratif Windah Basudara dalam membangun sekolah di Papua menunjukkan bahwa setiap individu, terlepas dari profesinya, dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, di harapkan proyek ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi anak-anak di Papua.