Warga Diminta Waspadai Bencana Tanah Longsor & Banjir Bandang

Kerusakan hutan yang terjadi di wilayah Brebes bagian selatan berpotensi mengakibatkan banjir besar saat musim hujan mendatang. Bencana tanah longsor juga mengancam warga setempat yang tinggal di lereng-lereng gunung. Sedimentasi sungai yang parah dari wilayah hulu sampai hilir bakal menjadi pemicu banjir di wilayah sekitar bantaran sungai.

Kabupaten Brebes merupakan wilayah yang rawan terjadinya bencana saat musim penghujan tiba. Seperti halnya bencana banjir bandang maupun bencana tanah longsor dan tanah bergerak.

Bahkan, beberapa tahun terakhir bencana banjir maupun longsor salah satunya, disebabkan adanya aluh fungsi lahan seperti hutan lindung yang mengalami kerusakan akibat pembalakan liar diganti menjadi lahan pertanian sayur-sayuran.

Pj Bupati Brebes, usai mengikuti apel kesiapan menghadapi bencana alam, kerusakan alam terkadang terjadi akibat ulah manusia. Untuk itu, warga dihimbau untuk lebih berhati-hati tidak merusak alam.

Urip meminta warga untuk tidak lagi melakukan perusakan hutan lindung. Menurutnya, kerusakan hutan lindung di wilayah selatan Brebes, sangat berdampak pada bencana alam. Akibat kerusakan itu, wilayah Kecamatan Sirampog, Paguyangan, Bumiayu, Bantarkawung, dan Salem sering dilanda bencana tanah longsor dan banjir bandang