ESATU.ID – Pada Sabtu, 31 Agustus 2024, atap Masjid As Salam yang terletak di Perum Rinjani, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, ambruk diduga akibat terpaan angin kencang. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 18.15 WIB, saat beberapa jamaah sedang berdzikir setelah menunaikan Salat Maghrib.
Menurut Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) As Salam, Dr. Cecep Suhardiman, masjid ini menggunakan konstruksi baja dan atap dengan rangka WF yang sudah sesuai standar. Namun, angin kencang yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa pekan terakhir diduga menjadi penyebab utama ambruknya atap masjid.
Masjid As Salam merupakan bangunan tertinggi di area tersebut, sehingga tidak ada penghalang yang dapat melindungi dari terpaan angin. Bagian momolo masjid yang memiliki diameter 5 meter juga turut menjadi ikon dari bangunan ini.
Melansir dari RADAR CIREBON, pasca kejadian ini, DKM akan memutuskan pada Minggu, 1, September 2024 apakah bangunan bisa digunakan untuk beribadah atau tidak. Saat ini, kondisi kerusakan sedang dalam peninjauan oleh konsultan.
Pihaknya juga berharap ada bantuan dari Pemerintah Kota Cirebon khususnya dari Pj Walikota. Setidaknya untuk kondisi darurat terlebih dahulu. Mengingat masjid ini menampung cukup banyak jamaah dan ada di kawasan padat penduduk.
Jika memungkinkan, masjid akan tetap digunakan dalam kondisi darurat setelah puing-puing dibersihkan. Dr. Cecep Suhardiman menyebut kejadian ini sebagai musibah dan ujian bagi masyarakat setempat.
Semoga proses perbaikan dapat berjalan lancar dan masjid dapat kembali digunakan dengan aman oleh jamaah.