ESATU.ID – Gempa dengan magnitude 5,0 mengguncang wilayah kabupaten Bandung, Rabu kemarin. BMKG memastikan gempa bumi ini akibat dari aktivitas Caesar Garut Selatan.
Pusat gempa ini berlokasi di darat 25 km tenggara kabupatan Bandung Jawa Barat dengan kedalaman 10 km. Gempa mengakibatkan sejumlah bangunan mengalami kerusakan. Warga pun mencari lokasi yang lebih aman.
Gempa bumi berdampak di daerah sekitar kabupaten Bandung, kabupaten Bandung Barat dan juga Kota Bandung dengan skala MMI 3 hingga 4.
Adapun gempa susulan terjadi sebanyak 8 kali ini dengan magnitude yang berbeda-beda, mulai dari 3,1 hingga 4,9. Masyarakat pun dihimbau selalu untuk waspada.
Semantara itu, puluhan korban gempa di kecamatan Kertasari kabupaten Bandung dilarikan ke RSUD bedas Kertasari kertasati kecamatan Kertasari kabupaten Bandung Jawa Barat.
Terdata 24 warga korban longsor itu mengalami luka parah yang tertimbun puing bangunan. Sementara 3 lainnya dirujuk ke rumah sakit yang lebih besar lagi dan mumpuni dalam alat-alatnya.
Kemudian Pemda langsung melakukan pemantauan atas bencana yang terjadi di kecamatan Kertasari dan Pangalengan.
Gempa tersebut juga dirasakan hingga ke Garut Jawa Barat. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Garut ini mencatat ada 197 rumah yang rusak gempa.
Mayoritas rumah yang rusak ini terjadi di beberapa desa di Kecamatan Pasirwangi. Seperti di desa Barusari kecamatan Pasir wangi itu banyak rumah yang mengalami kerusakan pasca gempa terjadi.
Selain itu, dua fasilitas bangunan SD serta empat bangunan sarana masjid juga mengalami kerusakan. BPBD Garus melakukan asesmen untuk mengetahui bagaimana korban luka yang terdampak gempa.