esatu.id- Jika kamu memilih produk yang memiliki garansi dan di jual resmi di Indonesia, membeli HP baru di marketplace atau langsung di konter HP memang lebih aman. Namun, membeli HP bekas bisa menjadi alternatif untuk mendapatkan harga smartphone murah, tetapi ada beberapa risiko yang perlu di perhatikan.
Oleh karena itu, ada beberapa tips yang harus di ikuti ketika kamu memutuskan untuk membeli HP bekas untuk mengurangi risiko seperti penipuan, kerusakan cepat, dan masalah lainnya. Lihat ulasan berikut untuk mengetahui apa saja tips yang di berikan untuk membeli HP bekas!
1. Membeli HP bekas yang masih lengkap paket penjualannya
HP bekas yang di jual secara batangan bukan berarti hasil curian atau kualitas buruk. Namun, HP bekas yang di jual dengan paket penjualan masih lengkap biasanya lebih murah dan lebih terpercaya. Dalam hal ini, paket penjualan tersebut termasuk dus, charger original, kartu garansi, dan buku manual. Jika garansi resmi masih ada, itu bisa menjadi bonus, meskipun harganya pasti lebih mahal.
Baca Juga: Cocok Banget Buat Harian: Inikah Rekomendasi 6 HP Rp2 Jutaan Terbaik 2024
2. Lakukan pertemuan di tempat umum jika membeli dari perorangan
Memang sangat di sarankan untuk bertemu langsung dengan penjual jika kamu membeli HP bekas di marketplace Facebook. Namun, untuk mengurangi risiko kriminal, lakukan transaksi di tempat umum dan ramai. Pastikan kamu waspada terhadap penipuan bermodus COD.
3. Pilih konter yang sudah terpercaya dan memberikan garansi
Salah satu cara terbaik untuk membeli HP bekas adalah dengan membelinya langsung di toko yang sudah terpercaya. Pilih toko yang memiliki garansi toko, yang biasanya akan memberikan garansi selama beberapa hari hingga minggu atau bahkan bulan di luar kesalahan manusia, seperti ketika HP jatuh atau terendam air.
4. Pilih toko dengan reputasi yang baik jika beli di marketplace
Namun, tidak ada salahnya membeli HP bekas di pasar. Pilih toko yang telah melakukan banyak transaksi dan memiliki reputasi yang baik.
Selain itu, jangan membeli HP bekas di toko yang menuntut ulasan bintang lima sebagai syarat untuk mendapatkan garansi. Toko seperti ini secara tidak langsung menampilkan ulasan yang bias dan tidak objektif. Jadi, pastikan penjual bersedia memberikan jaminan garansi.
5. Periksa keaslian dan IMEI
Selain memeriksa kondisi fisik HP, kamu juga harus memastikan apakah HP bekas yang akan kamu beli asli di Indonesia. Ini karena banyak HP ilegal yang terblokir IMEI-nya, yang berarti perangkat tidak dapat di gunakan.
karena perangkat tidak dapat terhubung ke internet atau jaringan seluler jika tidak memiliki nomor IMEI. Selain itu, sangat penting untuk memastikan bahwa HP tersebut asli, karena ada banyak HP palsu di pasaran, terutama untuk produk flagship seperti iPhone, yang memiliki banyak versi KW.
6. Melakukan riset dan cek harga pasar
Sangat di sarankan untuk melakukan penyelidikan sebelum membeli HP bekas. Untuk menghindari pembelian yang tidak tepat, ini sangat penting. Riset tersebut mungkin mencakup mengetahui spesifikasi perangkat dan tanggal peluncuran pertama HP. Sebagai contoh, HP flagship, yang di rilis sekitar dua atau tiga tahun lalu, tentu masih layak di beli asalkan kondisinya masih baik-baik saja. Untuk menghindari pembelian smartphone bekas yang terlalu mahal, sangat penting untuk mengetahui harga pasar.
Jika kamu ingin membeli HP bekas berkualitas dengan menerapkan keenam tips di atas, perhatikan juga apakah semua fungsi berjalan dengan baik.