esatu.id- Tips makan di luar tetap aman saat kolesterol tinggi. Tubuh memerlukan jumlah kolesterol tertentu, tetapi terlalu banyak bisa menyebabkan masalah. Penting untuk selalu mengingat jumlah kolesterol yang di dapat dari makanan karena makanan ini juga cenderung mengandung banyak lemak jenuh dan lemak tidak sehat lainnya.
Makan di restoran bisa menjadi tantangan bagi mereka yang memiliki kolesterol tinggi. Namun, ada beberapa tips yang bisa dipraktikkan saat makan di luar tetap aman saat kolesterol tinggi tetap terkendali. Apa saja?
1. Tetapkan niat
Saat kamu ingin makan di luar, tetapkan niat agar kamu tidak tergoda oleh makanan yang tidak sehat. Ingatlah untuk selalu mempertimbangkan kadar kolesterol kamu saat memilih menu.
Dengan membuat janji pada diri sendiri, kamu akan lebih mudah menghindari makanan berminyak yang tinggi lemak jenuh dan lemak trans, yang dapat menyebabkan kolesterol jahat lebih tinggi atau low-density lipoprotein (LDL).
2. Pikirkan pola makan mediterania
Pola makan Mediterania yang menekankan makanan sehat adalah pilihan yang bagus untuk menurunkan kolesterol.
Pola makan Mediterania memasukkan protein tanpa lemak dan sayuran hijau, serta lemak sehat seperti kacang-kacangan, minyak zaitun, dan alpukat, yang di ketahui dapat menurunkan kadar kolesterol LDL.
Contoh menu makanan yang bisa di pesan antara lain salad, gado-gado, lotek, ikan pepes, dan rujak buah.
3. Batasi konsumsi daging
Makanan hewani lebih tinggi kolesterol daripada makanan nabati. Namun, jika kamu ingin makan daging, pilih daging tanpa lemak daripada daging berlemak atau olahan, hindari juga kulit ayam karena mengandung banyak lemak.
Makanan laut seperti ikan, udang, kerang, dan lainnya biasanya kaya akan asam lemak omega-3 yang menyehatkan jantung. Untuk membantu menurunkan kolesterol, kamu juga dapat memesan tahu atau kacang-kacangan yang tinggi serat larut.
4. Kurangi porsi makan
Sangat penting untuk membatasi porsi makanan di restoran karena porsinya sering kali besar dan kamu mungkin tidak tahu bagaimana makanan tersebut di olah.
Jika kamu sudah kenyang, jangan memaksakan diri untuk menghabiskan seluruh porsi makanan kamu. Kamu dapat meminta makanan sisa untuk di bawa pulang.
5. Tanyakan mengenai persiapan makanan sebelum memesan
Jika kamu tidak tahu apa-apa tentang bahan-bahan atau cara memasaknya, jangan ragu untuk bertanya kepada pelayan terlebih dahulu. Misalnya, jenis minyak apa yang di gunakan, berapa banyak garam yang di tambahkan, dan hal-hal lainnya.
Pesanlah makanan yang di kukus, di panggang, di asapi, atau di bakar. Ini merupakan cara masak yang lebih sehat.
Jika kamu suka kentang goreng, ganti dengan yang dipanggang. Jika kamu ingin nasi goreng, minta pelayan untuk menambah minyak sesedikit mungkin.
6. Hindari minuman bersoda dan minuman manis
Saat makan di luar, salah satu keinginan kamu adalah minuman bersoda dan manis. Makan minuman yang mengandung gula dapat menyebabkan penurunan kadar kolesterol baik atau lipoprotein tinggi densitas (HDL) dan peningkatan LDL.
Sebaliknya, kamu bisa memesan susu kedelai, teh hijau, jus tomat, oat milk, atau berry smoothies.
7. Pilih makanan penutup yang aman
Makan di luar belum lengkap rasanya tanpa hidangan penutup, biasanya yang manis-manis. Namun, sebagian besar makanan penutup ini mengandung tinggi kalori, lemak, dan bahkan kolesterol.
Kalau ingin sesuatu yang manis, pesanlah makanan penutup yang rendah kolesterol seperti yoghurt beku atau potonan buah segar.
8. Pesanlah terlebih dahulu
Agar tidak terpengaruh oleh pilihan orang lain saat makan bersama teman atau keluarga, pesanlah menu terlebih dahulu. Terkadang, kamu mungkin berubah pikiran hanya dengan mendengar apa yang orang lain katakan. Dengan cara ini, kamu tetap dapat mengikuti pola makan sehat dan tidak terhalang oleh gorengan atau makanan penutup manis yang di pesan oleh teman kamu.
Itulah tips makan di luar tetap aman saat kolesterol tinggi, memasak di rumah merupakan solusi yang tepat saat kolesterol sedang tinggi. Memasak sendiri makanan di rumah juga memudahkan kamu untuk memantau dan menambahkan nutrisi yang tepat untuk tubuh. Kamu bisa mengatur sendiri jumlah gula, garam dan lemak yang ingin di tambahkan dalam makanan.