esatu.id- Di Indonesia, dua bahan dasar makanan yang sangat populer adalah tahu dan tempe. Baik tempe maupun tahu berasal dari kacang kedelai yang telah melalui proses fermentasi dan penggumpalan. Makanan lezat dan kaya nutrisi menjadi olahan kuliner favorit dari kedua bahan ini.
Tetapi ternyata para penjual yang tidak bertanggung jawab menjual kedua bahan ini dengan formalin. Oleh karena itu, kamu harus sangat berhati-hati saat memilih tempe dan tahu baik di minimarket maupun di pasar tradisional.
Salah satu tindakan kecil yang dapat di lakukan untuk mendukung keberlanjutan lingkungan adalah memilih tempe dan tahu yang tidak mengandung formalin. Penggunaan bahan lokal dan proses produksi yang lebih ramah lingkungan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Selain itu, kamu menjaga kesehatan kamu sendiri dengan menghindari formalin yang berbahaya. Untuk menghindari penipuan, berikut beberapa saran untuk memilih tempe yang benar-benar bebas fomralin.
1. Cek teksturnya
Jika tempe terlalu lembek atau terlalu keras, kamu mungkin mengandung formalin. Tempe yang tidak berformalin memiliki tekstur yang padat dan kenyal saat di tekan.
Namun, tahu tanpa formalin memiliki tekstur yang lembut dan mudah hancur saat di pencet menggunakan jari. Jika teksturnya terlalu kenyal atau mirip karet, itu mungkin telah di beri formalin.
2. Perhatikan warnanya
Hindari tempe yang terlalu putih atau berwarna cerah yang tidak natural; tempe berkualitas tinggi biasanya berwarna putih bersih atau sedikit kecoklatan setelah proses fermentasi.
Ini karena tempe telah di beri pewarna buatan untuk membuat warnanya lebih terang. Tahu yang tidak berformalin berwarna putih kekuningan, jadi jangan beli tahu yang terlalu putih atau pucat karena mungkin mengandung formalin.
3. Ciuman baunya
Tempe yang segar memiliki rasa tahu yang segar dan aroma fermentasi yang sedikit asam. Jangan gunakan jika baunya terlalu menyengat atau mirip dengan obat karena mengandung pengawet.
4. Perhatikan dengan saksama seluruh permukaannya
Pilih tahu yang mulus dan tidak licin atau memiliki noda hitam; tempe yang baik memiliki jamur putih. Hindari hal-hal kasar atau berpori-pori karena ini merupakan indikasi kualitas yang menurun.
5. Membeli tahu dan tempe di toko yang dapat di andalkan
Usahakan untuk membeli tempe dan tahu dari produsen yang sudah terkenal kualitasnya atau dari pasar tradisional yang lebih terjamin kebersihan. Sebelum membeli tahu di pasar, perhatikan kebersihan rak dan peralatan lainnya yang di gunakan pedagang.
Baca Juga: Agar Gurih, Masak dengan Olesan Mentega: Inilah 5 Cara Mudah untuk Memasak Roti Maryam Frozen!
Jika kamu membeli di supermarket, baca merek tahu yang tertera pada kemasan untuk mengetahui informasi tentang perusahaan yang memproduksinya, komposisi bahan, dan ulasan pelanggan lainnya.
Semoga ini bermanfaat dan membuat kamu aman saat membeli tempe tanpa formalin.
