Di tahun 2023 hingga akhir tahun, TPID menghadapi tantangan gejolak stabilitas bahan pangan. Terutama masa pancaroba, yang mempengaruhi penurunan produkrifitas pertanian, harus diantisipasi TPID dengan melakukan strategi guna mengantisipasi lonjakan harga pangan dan ketersediaan.
Tim Pengendali Inflasi Daerah, perlu melakukan sejumlah strategi, guna mengantisipasi lonjakan harga pangan maupun ketersediaannya. Pasalnya, hingga akhir tahun 2023, masih dimungkinkan adanya tantangan yang berimbas pada gejolak stabilitas bahan pangan.
Terutama saat ini, dampak dari pancaroba, sudah mulai dirasakan adanya pengaruh pada penurunan produktifitas pertanian. Karena faktor kemarau, dimana areal pertanian mengalami kekurangan air.
Untuk menjaga stabilitas inflasi, kedepan TPID dan juga stakeholder lain bersama pemerintah, perlu melakukan upaya baik berupa bantuan bibit komoditas. Hingga melakukan operasi pasar murah, menyediakan bahan pokok untuk menjaga stabilitas harga.
Untuk sementara ini, bahan pangan yang mulai ada lonjakan harga, seperti kebutuhan beras, yang harga jual eceran sudah mencapai 12 ribu hingga 15 ribu rupiah, perkilogram
