ESATU.ID – Bertempat di pengadilan negeri Cibinong, sidang perdana kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga yang dialami Cut Intan Nabila akhirnya digelar pada Senin 28 Oktober lalu.
Armor terlihat turun dari mobil tahanan mengenakan seragam berwarna merah siap menghadapi sidang yang digelar secara tertutup.
Sementara Cut Intan Nabila hadir di ruang sidang ditemani keluarga dan kuasa hukumnya. Itulah pertemuan pertama Cut Intan Nabila dan Armor di ruang sidang, di mana Intan mengaku masih trauma pasca alami KDRT.
Di sisi lain, Armor lewat kuasa hukumnya menyebutnya pihaknya keberatan atas tuduhan jaksa penuntut umum atas pengakuan KDRT berat sesuai pasal 44 ayat 2.
“Ya alhamdulillah lega akhirnya kasus ini sampai di persidangan, semoga sidang minggu depan lebih lancar dan berjalan semestinya, trauma sih pasti cuman emang kita focus saja ke depan ke masalahnya” ucap Intan Nabila pada media.
Sesaat sebelum memasuki ruang sidang, Armor secara khusus menyampaikan permintaan maafnya secara khusus kepada Cut Intan dan anak-anaknya.
Armor juga meminta maaf kepada keluarga besar Intan di Aceh juga kedua orang tua yang terseret dalam kasus tersebut, benarkah Armor menyesali perbuatan hingga ia mengaku sejak awal tidak mengajukan praperadilan.
Jalani rumah tangga dengan Armor Toreador selama kurang lebih 5 tahun, rupanya tidak ada kata maaf dari Intan untuk melanjutkan pernikahan mereka.
Cut Intan yang dahulu menikah muda di usia 19 tahun kini mantap ingin menyudahi pernikahannya dengan Armor pasca peristiwa KDRT yang lalu.
Di sisi lain, Armor sangat menyesal dengan perbuatannya dan masih beruaha untuk memperbaiki hubungannya dengan Cut Intan.
