esatu.id- Risiko penggunaan softlens. Softlens, juga di kenal sebagai lensa kontak, adalah alat yang di gunakan untuk memperbaiki penglihatan seseorang. Mereka biasanya d gunakan sebagai pengganti kacamata atau hanya untuk memberikan tampilan warna yang berbeda pada bola mata, meningkatkan penampilan.
Ternyata menggunakan softlens tidak boleh di lakukan secara sembarangan, terutama jika di gunakan tanpa hati-hati atau terlalu lama.
Jika kamu menggunakan softlens dengan cara yang salah, kamu dapat mengalami masalah di sekitar mata. Berikut adalah beberapa risiko penggunaan softlens yang dapat kamu temui.
1. Kondisi yang mata kering
Penggunaan softlens berlebihan merupakan masalah pertama yang mungkin terjadi. Mata kering dapat terjadi pada orang yang menggunakannya terlalu lama atau menggunakan softlens dengan kualitas yang buruk, yang menyebabkan masalah pada area mata.
Kondisi mata kering dapat menyebabkan banyak masalah, seperti rasa terbakar, sakit, dan mengganjal pada mata, dan kebanyakan orang akan mengalami penglihatan berkabur setelah menggunakan softlens.
Itu sebabnya mata harus di istirahatkan atau menggunakan obat tetes khusus untuk melumasi kornea agar tidak lagi kering.
Baca Juga: Makanan Tradisional yang Lezat: Inilah Resep Wajik Ketan Kelapa yang Lezat dan Menggoda
2. Alergi dan infeksi pada mata
Salah satu efek negatif lainnya yang mungkin terjadi apabila menggunakan softlens sembarangan adalah reaksi alergi dan infeksi mata. Reaksi seperti ini biasanya muncul jika lensa kontak di gunakan terlalu lama, bahkan lebih dari satu hari.
Untuk menghindari infeksi atau alergi, penting untuk memahami cara menggunakan softlens dan berapa lama harus di gunakan, terutama jika kamu memiliki mata kering.
3. Masalah pada reflek kornea
Perlu di ketahui bahwa kornea mata sangat sensitif dan memerlukan perawatan yang tepat. Penggunaan softlens dapat secara otomatis menyebabkan masalah pada kornea, termasuk potensi masalah refleks kornea.
Jika kamu menyimpan softlens dengan cara yang salah, mereka biasanya tidak bersih, yang dapat menyebabkan goresan atau bahkan lecet pada area kornea saat di gunakan.
Sebenarnya, pemasangan yang salah dapat menyebabkan rasa sakit atau bahkan penurunan kualitas penglihatan karena berkurangnya refleks dari kornea tersebut.
Dalam situasi terdesak, refleks kornea seharusnya dapat memberi tahu kelopak mata kapan untuk menutup atau membuka. Namun, jika tidak ada, sulit untuk menghindari benda terbang atau debu yang tidak sengaja masuk ke mata.
4. Kebutaan pada mata
Kebutaan adalah bahaya yang paling parah akibat penggunaan softlens yang salah dan berlebihan. Ini benar bahwa kebutaan dapat terjadi pada siapa pun akibat penggunaan softlens yang salah atau bahan yang di anggap tidak aman untuk mata.
Tidak mengherankan bahwa bahaya kebutaan harus benar-benar di hindari karena dapat menyebabkan kehilangan kemampuan untuk melihat kembali seperti biasa. Oleh karena itu, pastikan untuk menghindari kebutaan dengan hati-hati agar kamu tidak merasa terganggu saat beraktivitas.
Berbagai macam risiko dari penggunaan softlens memang semestinya dapat kamu antisipasi. Selain tidak menggunakan softlens untuk durasi waktu yang berlebihan, namun kamu juga tidak di perkenankan untuk menggunakan softlens dengan cara yang salah karena bisa berpotensi menyebabkan masalah pada mata. Harus ekstra berhati-hati ketika menggunakan softlens!