esatu.id Mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang adalah bagian penting untuk tetap sehat seiring bertambahnya usia, khususnya pada lansia. Makanan dapat membantu tubuh lansia mempertahankan berat badan yang sehat, berenergi, dan mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Dengan begitu, kesehatan akan tetap terjaga dan diharapkan dapat menurunkan risiko kondisi kesehatan kronis, seperti penyakit jantung dan diabetes.
Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, lansia perlu mengonsumsi menu makanan yang kaya akan serat, vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya. Lansia juga perlu membatasi makanan yang tinggi gula olahan, lemak jenuh dan trans, dan garam. Pola makan juga harus di sesuaikan, untuk mengelola kondisi kesehatan kronis pada lansia, jika ada.
Kumpulan Menu Makanan untuk Lansia
Menentukan menu makanan lansia memang bukan perkara mudah. Apalagi jika lansia memiliki penyakit bawaan. Saran dan rekomendasi dari dokter atau ahli gizi tetap di perlukan untuk merancang menu makanannya. Berikut ini beberapa pilihan menu makanan yang bisa dikonsumsi lansia:
Sop Ayam
Sop ayam bisa jadi pilihan yang baik untuk lansia, karena ayam adalah bahan makanan yang menyehatkan. Apalagi bahan-bahannya mudah di temukan dan juga mudah di olah. Ayam memiliki nutrisi yang tinggi sehingga kebutuhan gizi lansia terpenuhi. Contohnya saja protein, vitamin B12, dan zat besi. Selain itu, sop ayam juga dapat di tambah dengan sayur-sayuran sehingga nutrisinya semakin bertambah.
Pepes Ikan
Ikan salah satu bahan makanan yang baik untuk lansia. Hal ini berkat kandungan protein dan kadar lemak yang rendah di dalamnya. Ikan memiliki lemak baik, yaitu asam lemak omega-3 yang membantu menjaga kesehatan jantung, mengurangi peradangan, dan memperlambat penurunan fungsi kognitif lansia. Menu pepes ikan yang lembut juga cocok untuk lansia.
Sayur Bayam
Sayur juga penting untuk kesehatan lansia karena kandungan serat, vitamin, dan mineral di dalamnya. Nutrisi yang terkandung dalam sayur bayam yaitu kalsium, zat besi, kalium, vitamin K, vitamin C, dan banyak lagi yang baik untuk lansia.
Sayur bayam bisa di kreasikan menjadi berbagai menu. Contohnya sayur kuah bening, gado-gado, salad sayur. Akan lebih baik lagi jika lansia bisa mengonsumsi berbagai macam sayur, seperti tomat, wortel agar menunya lebih beragam.
Baca juga: 15 Pola Hidup Sehat Untuk Penderita Asam Urat Yang Efektif dan Aman Di konsumsi
Salad Buah
Sama seperti sayur, buah-buahan juga jenis makanan penting untuk menu harian lansia. Buah mengandung tinggi serat, air, vitamin, dan mineral agar tubuh lansia selalu bugar. Apalagi dalam semangkuk salad buah, terdapat berbagai jenis buah. Sehingga sumber nutrisinya pun lebih kaya.
Schotel Kentang dan Oatmeal Pisang
Menu makanan yang mengandung pati, seperti kentang, nasi, jagung, atau gandum, mengandung karbohidrat sebagai sumber energi untuk lansia. Di sisi lain, makanan ini juga berserat dan mengandung berbagai vitamin dan mineral baik. Untuk lansia, sebaiknya pilih makanan berpati yang bertekstur lembut, seperti kentang, oatmeal, atau nasi. Khususnya jika lansia memiliki masalah untuk menelan.
Sementara itu, jumlah porsi yang di butuhkan lansia setiap hari tergantung pada usia, tinggi badan, dan seberapa aktif lansia. Namun, karena lansia mengalami pengurangan massa otot dan tingkat aktivitas, porsi makan juga perlu di kurangi. Namun, bukan berarti mengurangi nutrisi.
Nah, setelah mengetahui kumpulan menu untuk lansia, maka rencana makan sehari-hari bisa lebih bervariasi. Ingatlah untuk selalu memenuhi nutrisi yang di butuhkan tubuh lansia. Selain makanan utama, siapkan juga makanan camilan seperti biasanya.
Hindari makanan yang dapat menimbulkan masalah pencernaan
Lansia kerap memiliki masalah pada sistem pencernaan, seperti sembelit atau maag. Oleh karena itu, hindarilah makanan yang dapat menyebabkan kondisi tersebut semakin parah, seperti makanan atau minuman yang asam dan pedas serta minuman bersoda.
Anda bisa memilih makanan mengandung serat untuk membantu mencegah dan mengatasi sembelit pada lansia. Pastikan pula lansia mencukupi kebutuhan cairan setidaknya 6-8 gelas per hari untuk membantu melancarkan sistem pencernaan dan terhindar dari dehidrasi.
Pilih lemak yang sehat
Hindari pula makanan tinggi kolesterol dan lemak jenuh, seperti daging sapi atau mentega. Meskipun lemak penting bagi tubuh lansia sebagai simpanan energinya, Anda tetap bisa memilihkan makanan lemak sehat, seperti kacang-kacangan dan alpukat.
Selain itu, dalam memproses makanan, sebisa mungkin hindari pemakaian minyak karena bisa meningkatkan kadar lemak jenuh. Makanan sehat lebih baik Anda oleh dengan merebus dan mengukus. Perebusan dan pengukusan juga bisa menjadikan makanan lebih lembut sehingga lansia lebih mudah mengonsumsinya.
Batasi makanan mengandung gula
Gula yang berlebih dalam tubuh bisa meningkatkan kadar gula darah, sehingga bisa meningkatkan risiko diabetes. Tak hanya itu, konsumsi gula yang berlebih juga dapat membuat Anda merasa lapar lebih cepat, sehingga cenderung makan secara berlebihan.
Oleh karena itu, sebaiknya lansia menghindari konsumsi makanan atau minuman mengandung gula tinggi atau menambahkan gula berlebih ke dalam masakan, terutama bagi lansia yang memiliki riwayat dyabetes.
Kurangi asupan garam
Bukan hanya menghindari gula, tetapi juga garam. Tingginya kadar garam dalam tubuh Anda dapat meningkatkan risiko hipertensi. Bagi lansia yang sudah memiliki riwayat hipertensi pun, konsumsi garam berlebih bisa meningkatkan kemungkinan terjadinya komplikasi, seperti penyakit jantung.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda hindari penggunaan garam berlebih pada masakan. Bukan hanya garam dapur, Anda pun perlu membatasi bahan makanan lain yang mengandung garam tinggi, seperti penyedap rasa atau saus olahan. Untuk menambah rasa makanan, Anda bisa menggunakan rempah-rempah, seperti lada atau ketumbar, atau menambahkan minyak yang sehat, seperti minyak zaitun.
Telur
Selain ikan, telur juga merupakan sumber protein hewani yang baik untuk lansia. Tak hanya itu, makanan ini juga mengandung berbagai vitamin dan mineral yang lansia butuhkan untuk kesehatannya, seperti vitamin D, vitamin B12, vitamin B2, folat, hingga zat besi.
Selain itu, telur juga merupakan jenis makanan favorit, sehingga lansia pun mungkin akan dengan mudah menikmati makanan ini. Apalagi, sebagian besar orang tahu cara memasak telur yang sehat dan juga enak. Namun, Anda pun perlu berhati-hati jika ingin memberikan telur untuk lansia, karena beberapa dari mereka mungkin memiliki alergi pada makanan ini.