eSatu.id,Cirebon- Dalam Kali kita akan membahas mengenai oli, serta penting nya mengganti oli untuk kendaraan anda,sebelumnya itu kita akan membahas mengenai oli motor itu sendiri.
Fungsi oli motor sangat penting karena mengoptimalkan kinerja dan memperpanjang usia mesin,Oleh karena itu, Anda perlu mengganti oli motor secara rutin dua bulan sekali atau saat sudah mencapai 1.500 km.
Apakah Anda masih bingung memilih oli yang tepat untuk motor Anda?Kali ini kami akan menjelaskan cara memilih oli motor yang bagus dan tahan panas.
baca juga:Sama Sama Enak, Ternyata Perbedaan lotek Dan Karedok,Apa Ya ?Simak Disini
Pentingnya Rutin Ganti Oli Motor
Sebelum masuk ke jadwal ganti oli motor, pertama-tama kita harus paham dulu kenapa sih ganti oli itu sangat penting untuk kesehatan mesin motor.
Oli motor berfungsi untuk melumasi seluruh komponen yang bergerak di dalam mesin. Selain itu, oli juga berfungsi mendinginkan mesin, menjaga keausan mesin, dan menjaga mesin dari karat.
Nah, kenapa harus rutin ganti oli motor? Karena seiring pemakaian, kualitas oli akan menurun.,Oli akan kehilangan sifat lumasannya dan tidak bisa melindungi mesin dari gesekan.
Partikel kotoran juga akan terakumulasi di dalam oli, yang justru akan mengikis komponen mesin.
Maka dari itu, sangat penting untuk mengganti oli motor secara berkala, paling tidak mengikuti anjuran pabrikan motor.
Dengan rutin ganti oli, performa mesin motor akan selalu prima dan umur pemakaian mesin bisa maksimal.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Ganti Oli Motor?
Nah, berikutnya kita akan bahas lebih detail mengenai kapan sih waktu yang pas untuk melakukan penggantian oli mesin motor.
Secara umum, ada 3 indikator utama yang bisa kamu jadikan patokan:
1. Sudah mencapai batas kilometer yang ditentukan
Cara paling umum untuk menentukan kapan ganti oli adalah dengan melihat jarak tempuh motor dalam satuan kilometer.
Tiap merek dan tipe motor biasanya sudah menentukan berapa km harus ganti oli. Misalnya Honda menganjurkan 2.500 – 4.000 km, Yamaha 1.000 – 1.500 km, dan seterusnya.
Jadi begitu KM motor sudah sampai angka yang di tentukan, saatnya harus segera lakukan penggantian oli mesin.
2. Telah melewati tenggat waktu pemakaian
Selain jarak tempuh dalam KM, kapan waktu ganti oli motor juga bisa di tentukan dari tenggat waktu pemakaian dalam satuan bulan.
Meskipun KM motor belum sampai batas yang di tentukan, tapi jika sudah lewat dari tenggat waktu, tetap harus segera ganti oli.
Misalnya meskipun baru menempuh 1.500 KM, tapi sudah lebih dari 6 bulan, berarti sudah saatnya ganti oli motor.
3. Kondisi atau kualitas oli sudah buruk
Cara lain untuk mengetahui kapan waktu ganti oli adalah dengan memeriksa kondisi atau kualitas oli.
Beberapa tanda oli sudah waktunya diganti:
- Warna oli sudah gelap atau hitam pekat. Seharusnya oli baru berwarna kuning emas atau coklat muda.
- Tekstur oli sudah kental atau terasa berat saat disentuh. Oli yang bagus seharusnya cair dan licin.
- Oli sudah banyak mengandung partikel kotoran mesin yang terlihat mengendap.
- Motor menjadi boros bahan bakar dan sukar dinyalakan.
- Mesin motor terasa panas dan berisik saat digunakan.
Jika menemukan tanda-tanda di atas, sebaiknya segera lakukan penggantian oli mesin walaupun KM motor belum mencapai batas normal. Karena kondisi oli yang sudah rusak bisa merusak komponen mesin.
Untuk itu penting ya kita mengganti oli motor,sehingga menghindari kecelakan yang terjadi pada motor kita,untuk itu selamat mengganti oli motor anda,salam membaca.