Meski intensitas hujan di Cirebon cukup tinggi, namun Dinas PUTR Wilayah 3 Kabupaten Cirebon menjamin para petani tidak mengalami gagal panen akibat lahannya terendam air. Hal tersebut karena saat ini sistem pengairan sudah cukup baik.
Hujan dalam beberapa bulan terakhir menyebabkan banyak petani di sebagian daerah di Kabupaten Cirebon mengalami gagal tanam ataupun gagal panen, yang dikarenakan lahan pertanian sering tergenang bajir dalam waktu yang lama.
Untungnya hal tersebut tidak terjadi untuk wilayah Kecamatan Palimanan – Kecamatan Klangenan. Petugas Dinas PUTR Wilayah 3 Kabupaten Cirebon mengungkapkan, hujan deras yang sering terjadi tidak menyebabkan petani gagal tanam maupun gagal panen, karena banjir yang terjadi hanya banjir sesaat sehingga tidak merusak tanaman.
Baca Juga: Pengusaha Jamur Tiram Gagal Panen
Saat ini pun banyak desa di Kecamatan Palimaman dan Klangenan sedang melakukan panen raya. Hasilnya pun kualitas hasil panen dalam keadaan baik, meskipun selama musim tanam pertama ini curah hujan sangat tinggi.
Sementara persediaan air untuk pengairan sawah saat ini relatif aman karena curah hujan masih tinggi, tetapi tidak sampai menyebabkan banjir, pasalnya sistem drainase sawah baik. Permasalahan biasanya baru akan terjadi pada bulan Juli ketika sudah memasuki musim kemarau.