Pemilihan Ketua Karang Taruna Kabupaten Kuningan dengan 3 kandidat, berlangsung melalui cara voting, dan demokratis murni sesuai harapan. Hasilnya, Mumuh Muhyidin memperoleh suara terbanyak, dan dinobatkan menjadi nakhoda karang taruna kabupaten, periode 2023-2028. Berikut program unggulan yang di persiapkan oleh ketua baru.
Setelah melalui beberapa rapat pleno, yang berujung pada voting yang dilakukan oleh 32 karang taruna kecamatan, dan 1 perwakilan Karang Taruna Jawa Barat. Mumuh Muhyidin memperoleh 19 suara, Aldi Nurcahya 9 suara, dan Taufik Hidayat 5 suara.
Kepada RCTV, Ketua Karang Taruna terpilih mengungkapkan, tugas 5 tahun ke depan akan dilakukan dengan kolaborasi ribuan anggota, serta menjalin kemitraan dengan pemerintah, maupun swasta. Dijelaskan Mumuh, karang taruna memiliki peran untuk pengentasan masalah sosial, dan pemberdayaan anggota, serta membantu pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat.
Kemudian melanjutkan estafet kepemimpinan dan program, pasca kepengurusan Ketua Demisioner Doktor Carlan.
Menurutnya, kepengurusan Carlan yang juga Kepala Disporapar Kuningan sarat dengan prestasi selama menjabat. Kegiatan karang taruna lebih hidup, baik di sektor sosial, pendidikan, ekonomi, olahraga dan banyak lagi. Karang Taruna Kuningan mendapat banyak dukungan dari pemerintah kabupaten provinsi dan pemerintah pusat.
Di awal kepengurusan, mumuh berharap pengurus yang nanti terpilih, dapat mengoptimalisasi penggunaan sekretariat di Jalan Cut Nyak Dien, memperluas jaringan kemitraan, karena karang taruna banyak diisi oleh anggota berusia muda dan produktif.
Pihaknya optimis, dengan meneladani kinerja ketua sebelumnya, upaya memajukan Karang Taruna Kabupaten Kuningan akan terus berjalan.