esatu.id- Ingat motor, pasti ingat Honda. Orang Indonesia benar-benar memiliki merek kendaraan ini yang kuat. Bahkan di beberapa kampung, orang yang naik motor di sebut naik Honda, meskipun motornya Yamaha atau Suzuki. Merek sepeda motor Honda mirip dengan merek pompa air Sanyo atau merek air kemasan Aqua. Sudah berdarah.
Namun, adakah yang mengetahui arti sayap yang selama ini berfungsi sebagai logo Honda? Selain itu, apa alasan sayapnya hanya satu, ya? Kita akan melihat kembali sejarah logo motor Honda yang membawa Honda ke tingkat terbang yang luar biasa.
1. Semuanya bermula pada tanggal 24 September 1948
Kisah Honda bermula pada 24 September, ketika Soichiro Honda mendirikan pabrik otomotif. Itu berkembang pesat hingga menjadi salah satu pabrikan otomotif terbesar di dunia pada tahun 1959.
Logo mobil dan sepeda motor Honda berbeda. Mobil memiliki huruf H tegak, sedangkan sepeda motor memiliki sayap. Berbeda dengan Suzuki, misalnya, mobil dan motornya memiliki logo huruf S yang sama.
2. Logo sayap Honda ternyata berasal dari Dewi Yunani
Logo sepeda motor di buat oleh Soichiro Honda sendiri. Saat itu, ia memikirkan Dewi Nike, seorang dewi dari mitologi Yunani Kuno. Dewi Nike adalah Dewi Kemenangan, dan sayapnya yang besar di punggungnya inilah yang menginspirasi Soichiro.
Faktanya, logo sayap ini telah di ubah delapan kali. Logo pertama di buat pada tahun 1947 dan di ubah lagi pada tahun 1948. Pada tahun 1953, Honda mengubah logonya yang hanya memiliki satu sayap menjadi dua sayap. Namun, pada tahun 1968, sayap kedua di gantikan oleh satu sayap lagi, dan sejak saat itu, logo satu sayap tidak banyak berubah.
3. Kenapa hanya di sisi sayap?
Pertanyaan seperti ini sering di ajukan. Sayangnya, sangat sedikit referensi yang tersedia di internet. Mungkin jawabannya sederhana, karena sayap dapat di lihat dari belakang.
Jika kamu melihat burung dari belakang atau depan, kamu pasti akan melihat dua sayapnya. Ini seperti melihat burung dari samping. Sebelah sayapnya saja yang terlihat, kan?