esatu.id- Mendapatkan beasiswa ke luar negeri tentu menjadi impian banyak orang. Dengan beasiswa, sangat kecil kemungkinan kamu akan mengeluarkan banyak uang untuk kuliah di luar negeri. Tidak mengherankan bahwa banyak orang yang menginginkan beasiswa ini.
Apakah kamu salah satu orang yang ingin mendapatkan beasiswa tetapi tidak tahu harus memulai dari mana? Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang beasiswa yang ingin kamu daftarkan, langsung ikuti lima tips mendapatkan beasiswa ke luar negeri di bawah ini!
Tips Mudah untuk Mendapatkan Beasiswa ke Luar Negeri
1. Silahkan meminta bantuan
Pertama dan terpenting, jangan ragu untuk meminta bantuan dari orang-orang di sekitarmu. Untuk mengetahui tentang beasiswa atau hibah yang mungkin mereka ketahui, hubungi kantor studi universitas di luar negeri, profesor, kantor bantuan keuangan, dan penasihat akademis.
“Coba datanglah langsung ke kantor-kantor tersebut untuk meminta saran tentang cara mendapatkan beasiswa untuk belajar di luar negeri, bukan hanya mengirim email atau menelepon. Hal ini tidak hanya akan memudahkan profesor atau kantor studimu di luar negeri untuk membantumu namun mereka juga akan terkesan dengan tekad dan inisiatif jelasmu dalam datang untuk membahas bantuan keuangan secara langsung,” jelas Danielle DeSimone, seorang penulis, melansir dari Go Abroad.
2. Hubungi langsung penyedia beasiswa
Selain itu, jangan ragu untuk berkomunikasi secara langsung dengan penyelenggara beasiswa. Dengan cara ini, informasi yang kamu peroleh akan lebih akurat, sehingga kamu dapat mempersiapkan semuanya dengan lebih baik.
“Cara terbaik untuk mengetahui semua rincian beasiswa yang akan kamu lamar, serta persyaratan pendaftaran terkini, adalah dengan menghubungi pemberi dana secara langsung. Hal ini tidak hanya akan memastikan bahwa kamu memiliki semua informasi yang benar, kamu juga akan menunjukkan kepada pemberi dana/penyedia beasiswa bahwa kamu tidak takut untuk mengambil inisiatif dan secara aktif mengejar beasiswa yang kamu lamar,” tambah DeSimone.
3. Hubungi orang yang dapat membantu kamu
Sebagian besar esai dan lamaran untuk beasiswa belajar di luar negeri memerlukan referensi pribadi seseorang yang pernah bekerja dengan kamu secara akademis atau profesional. Bagi sebagian besar siswa, ini berarti menghubungi guru dan meminta bantuan mereka. Saat meminta referensi atau surat rekomendasi dari dosen, selalu tanyakan jauh-jauh agar mereka dapat mempersiapkan diri.
“Penting juga untuk memilih profesor atau perusahaan yang pernah berinteraksi denganmu sehingga mereka cukup mengenalmu untuk merekomendasikan dirimu,” saran DeSimone.
4. Kumpulkan dokumen penting
Aplikasi esai, transkrip, dan rekomendasi sangat penting saat mengajukan beasiswa di luar negeri. Meskipun demikian, periksa kembali untuk memastikan bahwa tidak ada item tambahan yang di perlukan.
Baca Juga: Belanja dengan Puas Tanpa Takut Boros: Inilah Tips Mudah untuk Hemat Belanja Online di Awal Bulan
Laman Educations mengatakan bahwa meminta dan menerima transkrip dan surat rekomendasi dari sekolah memakan waktu yang lama. Selain itu, mulailah proses ini secepat mungkin karena kamu pasti ingin meluangkan waktu untuk menulis esai.
5. Cek ulang dan jangan lupa submit
Setelah menyelesaikan semua prosedur yang di perlukan, berikan tinjauan akhir pada permohonan sebelum mengirimkannya untuk memastikan bahwa kamu telah mengikuti semua petunjuk dan telah menyertakan semua dokumen yang di perlukan.
Perlu di ingat bahwa permohonan untuk beasiswa belajar di luar negeri memiliki tenggat waktu. Ada ribuan beasiswa internasional untuk musim semi dan musim panas, dan ribuan lainnya untuk musim gugur dan musim dingin. Bahkan setelah memulai tahun pertama kuliah, penting untuk terus mencari peluang beasiswa baru.
Untuk memperoleh beasiswa luar negeri, lima saran di atas dapat di terapkan segera. Ingatlah bahwa semua upaya kamu pasti akan memiliki jalan keluar. Ya, jangan menyerah dan tetap semangat!