esati.id- Di Indonesia, kudapan yang harus ada saat perayaan Imlek adalah kue keranjang, wajik, dan kue mangkuk. Selain lezat, deretan kudapan ini memiliki makna khusus bagi mereka yang merayakannya.
Jika kudapan ini menggambarkan perayaan di Indonesia, mari kita lihat enam kudapan Imlek yang d itemukan di Negeri Tirai Bambu, China, yang di lansir dari laman China Highlights berikut.
1. Máqiú
Bentuknya sangat mudah di tebak. Masyarakat Indonesia sudah sangat familiar dengan kue onde-onde Máqiú. Tidak hanya kacang ijo, onde-onde China juga memiliki pasta kacang merah.
Selama Imlek, orang China suka makan kue bertabur wijen ini. Onde-onde, konon, dan máqiú adalah simbol kesempurnaan.
2. Shāqímǎ
Karena rasanya yang manis, Shaqima di anggap sebagai simbol kebahagiaan dan nasib baik oleh masyarakat China. Selain itu, teksturnya yang lembut di anggap sebagai penarik rezeki.
Shāqímǎ di Indonesia juga di sebut teng-teng, karena mirip dengan jipang yang terbuat dari ketan.
3. Máhuā
Meskipun tampilannya tidak menyenangkan, kudapan bernama máhuā harus ada saat perayaan Imlek di China karena melambangkan persatuan.
Máhuā sangat mirip dengan untir-untir, atau kue tambang, yang merupakan kue khas Indonesia. Pernahkah kamu mencoba makanan tradisional ini?
4. Huāshēngtáng
Huāshēngtáng adalah kudapan berbahan kacang lain yang di sajikan di China pada hari Imlek selain yúpíhuāshēng. Kudapan yang lengket ini mirip dengan jipang yang di buat dari kacang. Huāshēngtáng, seperti shāqímǎ, menunjukkan umur panjang dan nasib baik.
5. Hétáosū
Orang China menghidangkan hétáosū, atau kue kenari, yang di buat dari kacang kenari, untuk mendoakan kebahagiaan di tahun baru.
6. Tánghuán
Apakah kamu pernah mencicipi rasa manis kue kembang goyang? Bahan dasar tepung mirip dengan tánghuán ini. Kebersamaan dan kebahagiaan adalah makna dari kue manis ini.
Baca Juga: Selamat Hari Pers Nasional! 9 Februari Hari Pers Nasional: Sejarah, Peran, dan Tugasnya
Ini adalah kudapan Imlek tradisional China yang memiliki makna yang besar. Ternyata enam kudapan yang di sebutkan sebelumnya bukan hanya pemanis lidah, mereka memiliki makna khusus bagi masyarakat China saat perayaan Imlek.