Kisah Friedrich Karl von Drais, Bapak Sepeda dan Inovator Transportasi

Friedrich Karl von Drais/peacecommission.kdsg.gov.ng
Friedrich Karl von Drais/peacecommission.kdsg.gov.ng

esatu.id – Friedrich Karl von Drais, seorang bangsawan Jerman, lahir pada 29 April 1785 di Karlsruhe, Jerman. Ia di kenal sebagai penemu sepeda pertama di dunia dan merupakan tokoh kunci dalam perkembangan transportasi bertenaga manusia.

Pada tahun 1817, Drais menciptakan “Laufmaschine” atau “Draisine,” suatu alat transportasi yang menyerupai sepeda modern. Meskipun bentuknya berbeda dari sepeda pada zaman sekarang, Draisine menggunakan prinsip dasar sepeda dengan roda-roda yang berukuran besar, bingkai kayu, dan setang untuk mengarahkan.

Sebagai salah satu inovasi terkemuka di zamannya, Draisine membantu mengatasi masalah transportasi di kota-kota yang mulai berkembang dengan pesat pada awal abad ke-19.

Drais merancang alat ini sebagai solusi untuk mengatasi krisis pangan yang melibatkan krisis makanan untuk kuda-kuda yang biasa di gunakan sebagai sarana transportasi.

Baca juga : Kisah Frank Whittle, Pionir Pesawat Jet dan Inovator Di Bidang Penerbangan

Dengan Draisine, manusia dapat bergerak lebih cepat dan lebih efisien di perkotaan tanpa memerlukan hewan penggerak. Alat ini di lengkapi dengan rem dan dapat di kendarai dengan cara mendorong menggunakan kaki sambil duduk di atasnya.

Kisah Friedrich Karl von Drais

Penemuan Drais menjadi dasar perkembangan sepeda modern yang kita kenal saat ini. Meskipun Draisine awalnya lebih banyak di gunakan sebagai sarana rekreasi daripada transportasi sehari-hari, konsep ini memberikan inspirasi bagi pengembangan sepeda pedal pertama yang muncul beberapa dekade kemudian.

Pengakuan terhadap kontribusi Drais dalam dunia transportasi di perlihatkan dengan di berikannya hak paten atas penemuannya pada tahun 1818. Penemuan ini tidak hanya memberikan alternatif transportasi, tetapi juga membuka jalan bagi evolusi kendaraan bertenaga manusia yang lebih maju.

Baca juga : Kisah Felix Hoffmann, Inovator di Bidang Kimia dan Penemu Aspirin

Friedrich Karl von Drais wafat pada 10 Desember 1851, tetapi warisannya terus hidup melalui sepeda modern yang menjadi alat transportasi yang umum di gunakan di seluruh dunia.

Inovasinya mengubah cara manusia bergerak dan berkontribusi pada kemajuan transportasi yang terus berkembang sejak abad ke-19. Drais adalah pionir dalam memahami kebutuhan akan transportasi yang efisien dan menyediakan solusi yang menginspirasi dunia.