eSatu.id,Cirebon– kalian pasti sering menemukan di pasar atau di super market,ikan laut yang hampir sam sama mirip yakni cumi dan sotong, Cumi dan sotong kerap di sajikan sebagai santapan lezat. Cumi maupun sotong biasa di masak bersama saus, di goreng, tumis, atau di rebus.
Kedua hewan moluska ini memiliki bentuk yang mirip. Rasa keduanya pun tak jauh beda, membuat orang menganggap cumi dan sotong adalah makanan laut yang sama. Nutrisi yang di miliki kedua makanan laut ini juga tak jauh berbeda.
Namun kenyataannya, keduanya merupakan hewan yang berbeda. Jika di teliti lagi, cumi dan sotong memiliki sejumlah perbedaan. Banyak orang yang sulit membedakan antara cumi dan sotong. Bahkan, bentuknya yang mirip membuat banyak orang salah membelinya.
Satu perbedaan utama antara cumi-cumi dan dan sotong adalah penampilannya. Ini bisa menjadi cara membedakan cumi-cumi dan sotong saat hendak membelinya,Berikut perbedaan cumi cumi dengan sotong yang sudah di rangkum dari beberapa sumber.
1. Ukuran cumi-cumi dan sotong Salah satu perbedaan cumi-cumi dan sotong yang signifikan adalah adalah ukuran rata-ratanya.
Meskipun kedua hewan ini memiliki variasi spesies yang luas, cumi-cumi jauh lebih besar daripada sotong. Mayoritas ukuran sotong berkisar antara 15 hingga 50 cm dan berat 6 hingga 11 kg.
Sedangkan, cumi-cumi berukuran sangat besar, dari 2 cm hingga 15 m dan beratnya mulai dari 0.5 kg hingga lebih dari 400 kg.
2. Reproduksi cumi-cumi dan sotong Perbedaan lain antara sotong dan cumi-cumi terletak pada kebiasaan reproduksi mereka. Sotong bertelur di mana saja dan biasanya mampu mengeluarkan 100-300 telur.
Sementara itu, cumi-cumi mampu bertelur ribuan telur sekaligus. Cumi-cumi betina juga dapat memilih kapan harus membuahi telurnya setelah mereka menerima sperma dari cumi-cumi jantan.
Dengan cara ini, cumi-cumi dapat memilih waktu yang nyaman bagi mereka untuk bertelur, sementara sotong tidak memiliki kemampuan ini.
Sotong juga menjaga telur mereka selama satu atau dua bulan sampai menetas, sementara kebanyakan cumi-cumi bertelur di dasar laut dan tidak menjaga telur-telur mereka.
3. Ciri-ciri fisik untuk Perbedaan cumi-cumi dan sotong yang berikutnya adalah penampilan fisik dan warnanya. Sotong memiliki berbagai warna, dari perak hingga merah darah, sedangkan cumi-cumi biasanya berwarna lebih netral.
Kemudian, sotong memiliki sirip seperti kipas di kedua sisi kepalanya yang bulat dan lebar, sedangkan cumi-cumi tidak memilikinya.Kepala cumi-cumi juga lebih panjang dan lebih tipis di bandingkan dengan kepala sotong, yang seringkali lebih mirip torpedo.
Sotong memiliki pupil yang berbeda dari cumi-cumi. Sotong rata-rata memiliki pupil berbentuk M atau W, sedangkan cumi-cumi memiliki pupil bundar.
4. Umur cumi-cumi dan sotong Perbedaan lain sotong dan cumi-cumi adalah rentang hidup masing-masing. Meskipun bergantung pada spesies atau jenis tertentu dari kedua hewan ini, sotong hidup rata-rata 1-2 tahun, sedangkan cumi-cumi biasanya hidup lebih dari 5 tahun.
5. Habitat cumi-cumi dan sotong Sotong hidup di habitat yang sedikit berbeda dari cumi-cumi. Sotong lebih suka tinggal di laut dalam pada berbagai suhu, sedangkan cumi-cumi lebih menyukai iklim yang lebih dingin.
Namun, bukan berarti cumi-cumi tidak di temukan di laut dalam. Cumi-cumi raksasa dan kolosal keduanya di temukan di laut yang sangat dalam.
Itu dia 5 perbedaan yang wajib kalian ketahui,mengenai cumi cumi dan sotong,jadi kalau kita beli kepasar sudah bisa membedaan mana sorong sama cumi cumi.