Badan Permusyawaratan Desa se-Kabupaten Kuningan merayakan peringatan hari jadi BPD ke 24 tahun, dengan kegiatan bimtek, sebagai upaya peningkatan profesionalisme anggota, yang bertugas mulia. Yaitu mengawasi kinerja pemerintahan desa, serta menyusun berbagai perdes bersama kades, untuk melayani Masyarakat. Dalam momen ini, Pabpdsi dan Bupati memberi perhatian, terkait upaya peningkatan honor anggota BPD
Badan Permusyawaratan Desa se-Kabupaten Kuningan merayakan peringatan hari jadi BPD ke 24 tahun, dengan kegiatan bimtek.
Kegiatan di Hotel Ayong Linggasana Kecamatan Cilimus ini, merupakan upaya peningkatan profesionalisme anggota BPD, yang memiliki tugas mulia. Yaitu mengawasi kinerja pemerintahan desa, serta menyusun berbagai perdes bersama Kades, untuk melayani masyarakat.
Dalam momen ini, Persatuan Anggota BPD Seluruh Indonesia atau Pabpdsi dan Bupati memberi perhatian, terkait upaya peningkatan honor dan kesejahteraan anggota BPD.
Ketua Pabpdsi Jawa Barat bintang MDS menerangkan, saat ini BPD harus visioner dan bersinergis, bersama pemerintah desa, mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Antara lain membangun kekuatan ekonomi desa, membangun pendidikan, sehingga desa terus berkembang, menjadi desa maju atau mandiri.
Diakuinya kondisi finansial BPD se-Jawa Barat, berupa upah, tunjangan maupun anggaran BPD dinilai sangat minim. Menurutnya BPD dengan upah yang layak bisa dilakukan dengan meningkatkan pendapatan asli desa atau PADes
Hal ini disampaikan pula Ketua Pabpdsi Kabupaten Kuningan Yayat Supriatna, besaran anggaran untuk BPD sekitar 5 persen dari PADes. Cara meningkatkan PADes ini banyak dilakukan di Kabupaten Kuningan. Diantaranya dengan geliat unit usaha Bumdes diberbagai sektor.
Melalui hari jadi ke 24 dan bimtek yang ke tiga kalinya, diharapkan para anggota BPD se-Kuningan dapat menjalankan tugas dengan profesional, menjalankan tupoksi dengan sebaik baiknya.
Acara ini dihadiri Bupati Acep Purnama, DPMD, Kesbangpol, Muspika Kecamatan Cilimus, Polres Kuningan, Sekjen Apdesi, dan sejumlah undangan lainnya