esatu.id- Salah satu masalah kesehatan yang paling umum dan di anggap tidak berbahaya, flu menimbulkan gejala yang mirip dengan flu, seperti nyeri tubuh, batuk, kelelahan, dan demam. Namun, perlu di ketahui bahwa beberapa penyakit lain dapat menimbulkan gejala yang mirip dengan flu, dan beberapa di antaranya dapat menjadi lebih serius jika tidak di obati.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan gejala yang menyerupai flu, terutama jika mereka hanya berlangsung beberapa hari dan sangat melemahkan. Dalam artikel ini, kita akan membahas semua penyakit yang menyebabkan gejala yang mirip flu.
1. Pneumonia
Pneumonia dapat muncul bersamaan dengan flu atau setelah flu, dan dapat di sebabkan oleh virus flu itu sendiri atau oleh koinfeksi virus dan bakteri flu. Selain itu, pneumonia juga dapat di sebabkan oleh bakteri yang biasanya sangat serius dan membutuhkan pengobatan antibiotik.
Baca Juga: Kadar Kolesterol Tetap Terkendalikan: Tips Makan di Luar Tetap Aman saat Kolesterol Tinggi
Gejala pneumonia biasanya lebih ringan daripada flu, dengan batuk yang tidak kunjung berhenti, berdahak, nyeri dada, dan kehilangan nafsu makan, menurut laman Health.
2. Mononukleosis
Mononukleosis menyebar melalui air liur: batuk, bersin, dan berbagi peralatan. Laman Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyatakan bahwa virus Epstein-Barr biasanya menyebabkan penyakit ini, dan lebih sering menyerang remaja dan orang dewasa muda.
Seringkali gejala muncul secara bertahap dan mirip dengan flu, seperti kelelahan ekstrem, demam tinggi, sakit tenggorokan, dan nyeri tubuh. Namun, mononukleosis biasanya di sertai dengan pembengkakan hati atau limpa. Selain itu, gejala tersebut berlangsung cukup lama, mulai dari dua minggu hingga berbulan-bulan.
3. HIV
Virus penyebab AIDS dapat menyebabkan gejala mirip flu sekitar 2 hingga 4 minggu setelah terinfeksi. Menurut laman WebMD, beberapa tanda awal kemungkinan infeksi HIV, meliputi:
- Demam dan menggigil.
- Nyeri otot.
- Sakit tenggorokan.
- Sakit kepala.
- Kelelahan.
- Diare.
Gejala HIV lainnya yang dapat membedakan penyakit ini dari flu, meliputi:
- Ruam pada wajah, leher, dan dada bagian atas.
- Luka terbuka di mulut, kerongkongan, anus, atau di penis.
4. Meningitis
Meningitis ialah infeksi pada jaringan yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang. Gejalanya mirip dengan flu, tetapi meningitis di sertai dengan kekakuan pada leher, menurut GoodRx.
Meningitis biasanya memerlukan perawatan rumah sakit dan di obati dengan antibiotik melalui jalur intravena karena dapat berpotensi serius dan memerlukan evaluasi medis segera.
5. Sepsis
Menurut Health Grades, keracunan darah atau septis adalah reaksi tubuh yang berlebihan terhadap infeksi. Saat tubuh seharusnya melawan infeksi, tubuh menyerang dirinya sendiri. Sepsis sering di salahartikan sebagai flu sehingga mudah terlewatkan, dan itu bisa fatal.
Jika kamu baru saja menjalani prosedur medis, terluka, atau sakit, perhatikan gejala berikut:
- Demam.
- Kebingungan atau pening.
- Merasa sangat sakit.
Jika kamu merasakan gejala tersebut, segera dapatkan bantuan medis karena ini bisa menjadi gejala sepsis.
6. Adenovirus
Adenovirus adalah sekumpulan virus yang dapat menyebabkan berbagai infeksi. Tidak sama dengan virus yang menyebabkan flu, tetapi mereka dapat menimbulkan gejala yang sebanding dengan flu.
Dapat menyebabkan infeksi mata dan kandung kemih. Ini juga bisa memicu kondisi yang memengaruhi otak dan tulang belakang.
Karena virus penyebab flu dan adenovirus menyebar dengan cara yang sama, adenovirus dapat menempel lebih lama pada permukaan yang sering di sentuh. Akibatnya, disinfektan mungkin tidak dapat membunuh adenovirus.
7. Penyakit Lyme
Penyakit Lyme adalah penyakit yang di sebabkan oleh gigitan kutu yang terinfeksi oleh bakteri Borrelia burgdorferi. Ini dapat menyebabkan gejala yang mirip dengan flu, seperti demam, menggigil, sakit kepala, kelelahan, nyeri tubuh, dan pembengkakan kelenjar getah bening.
Sangat mudah untuk mengira itu flu dan mengabaikan gejalanya. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kulit untuk mengidentifikasi bintik merah atau ruam. Untuk tetap aman, kamu harus menemui dokter jika kamu merasa gejala ini muncul setelah di gigit kutu.
Itu tadi beberapa penyakit yang menyebabkan gejala yang mirip flu. Kalau kamu khawatir gejala yang kamu rasakan bukan flu biasa, segera temui dokter. Dokter akan menentukan apakah kamu membutuhkan tes lanjutan atau perawatan tertentu.