esatu.id- Spotify kembali memanjakan penggunanya dengan fitur terbarunya, AI Playlist, yang menggunakan AI untuk membuat playlist sesuai keinginan pengguna. Cukup berikan perintah atau kata kunci kepada AI untuk membuat daftar lagu yang sesuai dengan seleramu.
Prompt yang di masukkan bisa beragam, mulai dari genre musik favorit, suasana hati, artis favorit, hingga kombinasi unik seperti “lagu untuk menemani berkebun di pagi hari”. Semakin detail prompt yang di berikan, semakin personal playlist yang dibuat. Spotify ingin membuat pengalaman mendengarkan musik yang lebih menyenangkan dan lebih personal dengan AI Playlist. Kamu tertarik dengan fitur AI di Playlist ini? Baca ulasannya melalui artikel ini sekarang!
1. Cara membuat Playlist AI
AI Playlist saat ini tersedia dalam versi beta untuk pengguna premium di Inggris dan Australia yang menggunakan Android dan iOS. Untuk mengaksesnya, buka tab “Your Library” dan ketuk tanda plus (+) di kanan atas layar. Sebuah menu pop-up akan muncul dan opsi AI Playlist akan di tampilkan.
Baca Juga: Meskipun Ini Sangat Bermanfaat: Inilah Fitur yang Penting ChatGPT yang Jarang Digunakan
Untuk membuat playlist yang di sesuaikan, kamu dapat memasukkan prompt yang berbeda. Tempat, hewan, aktivitas, karakter film, warna, atau emoji dapat di gunakan sebagai prompt. Untuk membuat playlist yang lebih baik, Spotify menyarankan untuk menggabungkan genre, mood, artis, dan dekade.
2. Ubah playlist sesuai keinginan kamu
Tidak ada keharusan untuk mengubah playlist setelah di buat. Spotify memberi pengguna kesempatan untuk menyesuaikan playlist sesuai keinginan mereka. Untuk membuat lagunya lebih santai, ketikkan “buat lebih santai”. Untuk menambahkan lebih banyak lagu pop, ketikkan “tambah lagu pop”. Itu mudah, bukan? Dengan menggesernya ke kiri, kamu juga dapat menghapus lagu yang tidak di sukai.
Spotify memiliki kecerdasan buatan yang cukup canggih untuk memahami bahasa manusia. Untuk mengubah prompt kamu menjadi karakteristik musik yang tepat, mereka menggunakan model bahasa berskala besar, juga di kenal sebagai Large Language Model (LLM). Selain itu, Spotify dapat membuat playlist yang sangat personal dengan menggunakan preferensi musik dan riwayat pengguna. Playlist yang di buat dengan teknologi ini akan terasa “kamu banget”.
3. Batasan AI Playlist
AI Playlist di buat untuk memaksimalkan pengalaman pengguna. Spotify berkomitmen untuk terus mengembangkan fitur AI Playlist agar semakin memahami kebutuhan penggunanya. Untuk menjaga kenyamanan pengguna, Spotify memastikan bahwa AI Playlist tidak akan merespons prompt yang mengandung konten yang berbahaya, terkait dengan berita terbaru, atau mempromosikan merek tertentu.
Pada rilis fitur terbaru, perwakilan Spotify menyatakan, “Kami harap dapat memberikan layanan yang lebih baik lagi untuk para pendengar setia Spotify.”
Fitur AI Playlist membuat pencarian musik di Spotify lebih baik. Melalui AI DJ, Discover Weekly, dan Daily Mix, platform ini memungkinkan penggunanya melakukan hampir 2 miliar pencarian musik setiap hari. Selama menunggu peluncuran fitur menarik ini di Indonesia, akan menyenangkan jika kamu mulai mencari dan mencatat genre musik yang benar-benar menggambarkan diri kamu, sehingga kamu siap untuk membuat playlist yang benar-benar kamu sukai ketika rilis!