esatu.id- Candi Prambanan di Indonesia adalah tempat bersejarah dan Situs Warisan Dunia UNESCO. Situs candi Hindu ini terletak di Kranggan, Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, di Jalan Raya Solo-Yogyakarta.
Karena memiliki nilai dalam sejarah, budaya, seni, religius, dan ilmu pengetahuan, penting untuk di pertahankan. Tak hanya pemerintah, kita sebagai rakyat Indonesia juga harus menjaganya. Untuk alasan ini, setiap orang yang masuk harus memahami aturan dan etika yang berlaku.
Apa saja itu? Beberapa hal yang harus Anda pahami etika saat berkunjung ke Candi Prambanan. Ya, simak sampai akhir.
1. Mengenakan pakaian sopan selama berada di area candi
Karena Candi Prambanan adalah tempat wisata dan tempat suci bagi umat Hindu, semua pengunjung harus mematuhi etika dasar dengan mengenakan pakaian sopan dan tertutup.
Kamu harus mengenakan pakaian yang tertutup di bagian bawah, seperti celana atau rok panjang. Atasan harus berlengan dan tidak terlalu rendah. Jika terlalu pendek, kamu bisa membeli atasan atau kain batik di pasar yang ada di kompleks candi.
2. Menjaga penghormatan terhadap upacara atau upacara yang sedang berlangsung
Wisatawan mungkin bertemu dengan orang Hindu yang melakukan upacara atau ibadah di Candi Prambanan. Di antaranya adalah Nyepi, Hari Suci Sivaratri, Hari Suci Galungan dan Kuningan, Puja Tri Sandhya, dan Hari Suci Saraswati, Banyu Pinaruh, dan Pagerwesi.
Jika Anda hadir dan bertepatan dengan acara-acara tersebut, Anda harus menghormati orang-orang yang sedang beribadah. Anda tidak boleh mengganggu mereka atau bahkan memasuki area yang di gunakan untuk kegiatan tersebut.
Anda harus tahu bahwa orang Hindu harus melalui perjalanan yang panjang dan sulit hingga akhirnya mereka dapat kembali beribadah di tempat tersebut.
3. Tetap sopan dan jangan berisik
Setiap kali Anda pergi ke tempat-tempat suci, Anda harus memperhatikan apa yang Anda katakan atau katakan. Tidak terkecuali ketika berada di sekitar Candi Prambanan. Tetap sopan, tidak menyinggung, dan tidak kasar.
Baca Juga: Sejarahnya yang Menarik dan Eksotis: Inilah 6 Candi Terbaik di Jawa Tengah
Selain itu, jangan membuat kebisingan, berbicara terlalu keras, atau membuat kebisingan apa pun. Jika orang Hindu sedang beribadah, mereka mungkin terganggu dan tidak fokus. Tidak hanya itu, orang lain juga tidak nyaman.
4. Tetap jauh dari struktur candi
Meskipun Candi Prambanan sangat memukau, cantik, dan menarik untuk dilihat dari dekat, sangat di sarankan agar Anda tetap jauh dari bangunan-bangunannya. Ini karena banyak di antaranya telah hancur. Kebatuan runtuh masih ada di sekitarnya.
Taati peraturan jika ada tulisan yang menyatakan bahwa Anda di larang mendekati atau bahkan naik ke dalam candi. Sebenarnya, karena bebatuannya sangat rentan runtuh, hal ini di lakukan untuk menjaga keamanan pengunjung yang ada di sana.
5. Jangan mencoret bangunan candi
Jangan pernah menggunakan bebatuan Candi Prambanan sebagai kanvas untuk menunjukkan senimu, baik dengan coretan atau bahkan grafiti. Candi adalah tempat suci, jadi Anda harus memastikan kondisi tubuhnya baik agar dapat bertahan lebih lama.
Cairan kimia, seperti pewarna untuk pylox, sangat berbahaya bagi bebatuan yang berusia ratusan tahun.Tidak bisa di bersihkan dengan pembersih biasa, dan membersihkannya memerlukan biaya yang mahal. Selain itu, nilai sejarah dan keindahan candi dapat di rusak oleh coretan.
6. Menjaga kebersihan dan keamanan area candi
Menjaga kebersihan dan keamanan adalah tanggung jawab kedua pengelola dan semua pengunjung. Tidak ada alasan untuk membuang sampah sembarangan karena pengelola telah menyediakan tempat sampah di beberapa lokasi.
Keamanan dan kenyamanan juga merupakan tanggung jawab semua orang. Jangan mengganggu orang lain dan selalu jaga barang pribadi Anda. Jika Anda memerlukan bantuan untuk mengambil foto, mintalah dengan sopan dan jangan lupa mengucapkan terima kasih. Anda dapat memotret mereka sebagai pengganti jika di perlukan.
7. Mengikuti peraturan yang berlaku
Terakhir, selama berada di kompleks Candi Prambanan, Anda harus mematuhi peraturan yang ada. Peraturan ini di buat untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung serta menjaga nilai-nilai penting dan kelestarian candi.
Di bagian depan atau pintu masuk biasanya ada tulisan yang menjelaskan aturan apa yang boleh dan tidak boleh di lakukan. Seperti larangan memanjat candi, menyentuh artefak, mengganggu orang yang sedang beribadah, atau melintasi wilayah tertentu tanpa izin Anda dapat memperburuk diri sendiri, orang lain, dan pengelola jika Anda mengabaikannya.
Ketika Anda pergi ke Candi Prambanan, Anda tidak hanya akan menikmati keindahan arsitekturnya, tetapi Anda juga akan mendapatkan pemahaman tentang nilai sejarah dan filosofisnya.
Dengan memahami etika berkunjung ke Candi Prambanan, kita juga membantu menjaga kelestarian candi agar dapat di nikmati oleh generasi berikutnya.