Dalam rangka memperingati Diesnatalis yang ke 13, Fakultas Hukum Universitas Majalengka, menggelar sejumlah rangkaian kegiatan mulai dari seminar nasional, cerdas cermat hukum hingga solo vokal. Tema yang di angkat pada Diesnatalis kali ini adalah “13 tahun Fakultas Hukum, bersama dalam membangun Fakultas Hukum yang unggul, dan berdaya saing serta berwawasan, guna menciptakan lulusan yang berkualitas
Diestanalis Fakultas Hukum Universitas Majalengka yang ke 13, telah berhasil menggelar rangkaian kegiatan pertamanya, yaitu seminar nasional dengan mengundang pemateri dari Ditjen PP Kemenkumham RI yakni Asep Nana Mulyana, dan Rektor Unisba yaitu Edi Setiadi. Pembahasan dari seminar nasional kali ini, mengenai pembaharuan KUHP dalam mewujudkan kemandirian dan kewibawaan hukum, untuk menuju keadilan, kepastian dan kemanfaatan.
Seminar ini dihadiri 400 orang dari berbagai kalangan mulai dari pemerintah daerah, serikat kerja, lembaga swadaya masyarakat, lembaga bantuan hukum, hingga mahasiswa dari lintas universitas. Selain seminar nasional, Diesnatalis Fakultas Hukum Universitas Majalengka yang ke 13, juga menyelenggarakan lomba cerdas cermat hukum dan solo vokal pada 27 Januari mendatang.
Dekan Fakultas Hukum Universitas Majalengka, Otong Syuhada mengatakan, dengan adanya seminar nasional tentang KUHP ini, selain sebagai bentuk kepedulian civitas akademika, dalam mensosialisasikan tentang kitab UU hukum pidana yang baru, sebagai pengganti KUHP yang lama. Harapannya, masyarakat bisa mengetahui dan memahami, tentang apa saja perbuatan-perbuatan yang dikategorikan sebagai tindak pidana, dan paham akan perubahan-perubahan dalam penerapan sanksi.
Sementara, Fakultas Hukum Universitas Majalengka, telah menjalin kerja sama di bidang penelitian, pertukaran mahasiswa hingga pertukaran dosen, dengan beberapa perguruan tinggi di Malaysia, mulai dari Universitas Kuala Lumpur, Universitas Teknologi Malaysia dan Universitas Pendidikan Sultan Idris. Hal ini dilakukan guna mencetak lulusan hukum yang berkualitas
