Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cirebon, mendata ada 20 kecamatan yang rawan bencana kekeringan. BPBD berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk mengantisipasi kekeringan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cirebon, merilis ada 20 kecamatan yang rawan dan berpotensi menghadapi bencana kekeringan. Pasalnya, sejumlah kecamatan saat ini sudah melaporkan adanya kekeringan, yang mulai berdampak pada pertanian maupun berkurangnya ketersediaan air bersih.
BPBD Kabupaten Cirebon juga akan mengkoordinasikan potensi rawan bencana dengan pihak lain, agar secara teknis bisa mendapatkan penanganan lebih maksimal. BPBD bahkan sudah mendistribusikan air ke sejumlah desa, yang mulai sulit mendapatkan air bersih.
Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cirebon, untuk mewaspadai dan mengantisipasi dampak bencana kekeringan. Komunikasi dan koordinasi terus diperkuat dengan instansi teknis.
Sementara, jika bencana kekeringan parah sudah terjadi, BPBD juga akan berkordinasi dengan bupati untuk nantinya mengeluarkan kebijakan tanggap darurat. Agar penanganan bencana kekeringan bisa dilakukan lebih maksimal
