11 pemain usia 12 tahun yang akan membela timnas Indonesia untuk mengikuti turnamen sepakbola di Cina, ternyata salah satunya berasal dari Kabupaten Cirebon. Ia berhasil menyisihkan ribuan pemain sepakbola tanah air seusianya, untuk mengikuti ajang yang diikuti dari berbagai negara tersebut. Berikut liputannya.
Usianya baru menginjak 11 tahun. Namun dia sudah mampu membawa nama Kabupaten Cirebon hingga tingkat internasional.
Dialah Abrisan Kamil Aidil Azka. Siswa kelas 6 SD Negeri 1 Trusmi Kulon Kecamatan Plered, menjadi satu dari 11 pemain yang dipanggil Badan Liga Sepakbola Pelajar Indonesia atau Blispi usia 12 tahun, untuk berlaga di ajang turnamen internasional Invitation Football Towncup 2023 Summer International Youth Football, yang akan diselenggarakan di Binzhou Cina pada tanggal 16 hingga 24 Juli mendatang.
Anak bungsu dari tiga bersaudara itu, terpilih dari klub Bina Sentra FA asal Jawa Barat, untuk mewakili Indonesia pada ajang yang diikuti sejumlah klub dari berbagai negara.
Anak yang akrab disapa Aka ini, menyisihkan ribuan pemain sepakbola seusianya, untuk mengikuti ajang turnamen bergengsi tersebut.
Jelang keberangkatan, Aka yang biasa bermain di posisi bek kiri ini, setiap harinya terus digembleng teknik mengolah si kulit bundar oleh orang tua dan guru olahraganya, agar dapat menampilkan kemampuan terbaik.
Bakat bermain sepakbola putra Akhmad Subrata ini terlihat sejak umur 6 tahun. Sang bapak yang menjabat sebagai Kaur Pemerintahan Desa Trusmi Kulon mendukung bakat Aka, kemudian memasukkannya ke sejumlah sekolah sepak bola atau SSB yang ada di Cirebon.
Menginjak kelas 4 sekolah dasar, anak yang mengidolakan pemain PSG Kylann Mbappe, rajin mengikuti berbagai turnamen sepakbola di Cirebon, Majalengka dan Kuningan. Hebatnya, hampir di setiap turnamen yang diikuti, tim yang dibela berhasil meraih juara.
Keinginan Aka menjadi pemain sepakbola profesional, mendapat dukungan dari Kuwu Trusmi Kulon Abdul Mutholib. Dirinya mengaku bangga, ada warganya mampu membawa nama Kabupaten Cirebon hingga ke kancah internasional.
Terpilihnya Aka bersama 4 anak dari Cirebon dalam turnamen sepakbola antar negara, tentunya membawa nama baik daerah, serta sebagai ajang pembuktian bahwa sepakbola Cirebon, mampu bersaing dengan daerah lain.