Sejumlah petani di Desa Kreyo mengeluhkan banjir yang kerap menggenangi lahan pertanian mereka. Pasalnya, akibat banjir yang merendam lahan pertanian, membuat petani merugi.
Petani di Desa Kreyo Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, mengeluhkan banjir yang disebabkan hujan deras. Akibatnya aktifitas warga sekitar menjadi terganggu karena area jalan tergenang air dan juga merugikan para petani.
Meski ada dua aliran sungai di samping jalan, namun sayangnya hal tersebut tetap tidak cukup menampung debit air, sehingga tetap menyebabkan banjir di wilayah tersebut.
Baca Juga: Stok Beras Di Gudang Bulog Diklaim Aman
Warga mengatakan jika terjadi banjir, maka diperlukan waktu 2 sampai 3 hari agar air benar benar surut, itupun jika tidak terjadi hujan susulan. Jika terjadi hujan lagi maka, area sawah dan jalan akan kembali tergenang banjir.
Selain mengganggu aktifitas mobilitas warga, banjir pun menyebabkan para petani rawan mengalami kerugian akibat gagal panen. Tahun lalu pun para petani di Desa Kreyo mengalami gagal panen akibat banjir yang tidak kunjung surut selama berhari hari.