Ahmad Syaikhu: Kolaborasi Antar Kepala Daerah Kunci Sukses Pembangunan Jawa Barat

Foto: Ahmad Syaikhu kunjungi Pasar Pujasera
ZAENAL ABIDIN/PASUNDAN EKSPRES Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu bersama dengan calon Wakil Bupati Subang Agus Masykur mengunjungi Pasar Pujasera, Jumat (18/10)

SUBANG – Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu, menekankan pentingnya kolaborasi antara kepala daerah sebagai kunci sukses dalam mewujudkan pembangunan Jawa Barat. 

Hal ini disampaikannya dalam acara “Teras Jabar ASIH” yang digelar di Rumah Makan Bale Desa, Kabupaten Subang, Jumat (18/10).

Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Syaikhu menegaskan bahwa membangun Jawa Barat dengan luas wilayah dan jumlah penduduk terbesar di Indonesia memerlukan kerja sama yang kuat. 

Bersama pasangannya, Kang Ilham, ia mengusung visi berbasis nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Sunda, yaitu “Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh.”

“Saya dan Kang Ilham sepakat bahwa konsep utama dalam membangun Jawa Barat adalah kebersamaan dan kolaborasi. Ini penting, karena membangun provinsi besar seperti Jabar tak bisa dilakukan oleh satu pihak saja,” ujarnya.

Baca Juga: Komitmen ASIH Wujudkan Kesejahterakan Petani Lewat Pemenuhan Pupuk Organik

Syaikhu juga menekankan bahwa apabila tidak ada kekompakan di antara para kepala daerah, masyarakat akan merasakan dampaknya. 

Menurutnya, pelayanan publik baik di tingkat daerah maupun provinsi bisa terganggu jika terjadi perpecahan.

“Kalau tidak ada kebersamaan, yang rugi adalah masyarakat. Pelayanan daerah dan provinsi tidak akan berjalan lancar karena adanya ketakutan atau kekhawatiran antar pihak. Oleh karena itu, kebersamaan ini sangat penting,” terangnya.

Syaikhu mengaku memiliki hubungan yang baik dengan Agus Masykur Rosyadi, Calon Wakil Bupati Subang, yang diyakininya akan memperkuat kolaborasi untuk membangun Jawa Barat dan Subang. 

“Saya sudah sering berkomunikasi dengan Kang Masykur, jadi tidak ada hambatan. Kami bisa berkolaborasi dengan mudah untuk memastikan pembangunan di Subang dan Jawa Barat dapat berjalan dengan lancar,” pungkasnya.(znl/ysp)