eSatu.id,Cirebon- Siapa di sini yang penasaran atau ingin tahu bagaimana bentuk tanaman cokelat sebelum menjadi produk cokelat yang biasa kita temukan? Yap, bentuknya sepertinya pohon.
Pohon kakao atau yang biasa di sebut pohon cokelat tidak tumbuh di sembarang tempat lho. Untuk menanamnya, Anda perlu tahu cara menanam pohon cokelat yang benar agar berbuah banyak.
Kata Kakao atau ‘Cacao’ biasanya di gunakan untuk menyebut cokelat yang masih mentah dan berupa biji, Pohon kakao menghasilkan buah seperti buah pada umumnya yang mempunyai daging buah dan biji.
baca juga:Perlu Tahu Dong 4 Fakta Pohon Kakao Penghasil Buah Coklat, Yang Banyak Disukai Oleh Banyak Orang.
Daging buah cokelat bisa di makan dan rasanya ada yang asam dan manis. Namun, yang di olah menjadi cokelat bukanlah dagingnya melainkan bijinya yang akan di keringkan dan di tumbuk.
Tak perlu khawatir jika kamu masih awam, karena cara menanam pohon coklat untuk pemula di bawah ini bisa kamu jadikan referensi.
Cara budidaya kakao mudah
1. Siapkan Lahan Tanam
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah menyiapkan lahan tanam. Kamu bisa mulai membuat lubang tanam berukuran 60×60 cm dan mengisinya dengan pupuk kompos. Kamu juga perlu menyiapkan tanaman pelindung untuk mengurangi intensitas cahaya matahari, seperti tanaman Lamtoro dan Albazia.
2. Pilih Bibit Kakao Terbaik
Pilihlah bibit kakao terbaik dengan cara generatif maupun vegetatif. Cara generatif dilakukan dengan penyemaian biji yang di lanjutkan dengan penanaman di lubang tanam. Sedangkan cara vegetatif di lakukan dengan menyambung pucuk tanaman secara okulasi.
3.Jarak tanam yang baik
Setelah menanam pohon pelindung hingga berusia 12-18 bulan. Hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah pembuatan lubang tanam.
Pembuatan lubang ini di mulai dengan pengaturan jarak tanam dengan menaruh ranting kayu ditempat yang akan menjadi lubang tanam.
Pengaturan jarak tanam di sesuaikan dengan sifat pertumbuhan tanaman, sumber bahan tanam, dan kesuburan tanah.
Hal lainnya yang perlu di perhatikan adalah luas tanaman cokelat yang biasanya terbentuk,Berikut ini ada tabel jarak tanam dan jumlah pohon kakao per hektar.
4. Penanaman Coklat
Lepaskan bibit dari polybag secara perlahan dan masukkan ke dalam lubang tanam,Timbun kembali dengan tanah dan rapikan tanah di area lubang tanam. Untuk hasil yang optimal, kamu bisa menanamnya pada saat musim hujan.
5. Lakukan Penyiangan
Lakukan penyiangan terhadap gulma yang tumbuh di sekitarnya. Hal ini di lakukan untuk menghindari persaingan zat hara antara tanaman kakao dengan gulma.
Kamu bisa mencabut gulma secara langsung, menghilangkannya dengan cangkul, atau menyemprotkan herbisida.
6. Lakukan Penyulaman
Penyulaman adalah kegiatan mengganti tanaman yang sudah mati atau yang tumbuh tidak maksimal dengan bibit baru sebelum tanaman berumur 2 minggu setelah ditanam.
7.Lakukan Pemupukan
Pemupukan tentu saja tidak bisa di lewatkan begitu saja. Kamu perlu melakukan pemupukan setelah tanaman berumur 2–3 bulan menggunakan pupuk Urea 370 kg/ha, Posfat SP-36 310 kg/ha, dan KCl 420 kg/ ha.
8. Lakukan Pemangkasan
Kegiatan ini bisa di lakukan setelah tanaman kakao berumur 1 tahun atau ketika tanaman sudah bisa hidup baik tanpa tanaman pelindung. Kamu bisa melakukan pemangkasan pada cabang atau ranting tanaman yang tumbuh terlalu rimbun.
Itu dia beberapa tata cara melakukan penanaman pohon kakao atau pohon coklat,untuk itu selamat mencoba.