11 Jamur Yang Cocok di Konsumsi Setiap Hari Untuk Kesehatan Tubuh.

11 Jamur Yang Cocok di Konsumsi Setiap Hari Untuk Kesehatan Tubuh.
11 Jamur Yang Cocok di Konsumsi Setiap Hari Untuk Kesehatan Tubuh.

eSatu.id,Cirebon- Semua orang pasti pernah memakan yang namanya jamur serta jamur juga memiliki banyak jenisnya dan harganya pun cukup murah bagi kalangan masykarat.

Serta jamur juga salah satu organisme yang termasuk dalam kerajaan Fungi. Mereka tidak memiliki klorofil dan tidak dapat melakukan fotosintesis seperti tumbuhan. 

baca juga:Manfaat Air Rebusan Belimbing Wuluh Kesehatan dalam Setiap Tetesnya

Jamur umumnya tumbuh di tempat yang lembap dan gelap, seperti hutan, tanah, atau bahkan pada benda-benda yang membusuk. 

Nah, organisme ini kerap di olah menjadi bahan makanan karena rasanya yang lezat. Namun, tak hanya lezat, jamur juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan.

Untuk itu kali ini kita akan membahas mengenai jamur yang cocok untuk kesehatan tubuh kita atau yang cocok buat kita.

1. Shiitake

Shiitake tumbuh secara alami di negara-negara Asia. Jika kamu mencari pengganti daging, mulailah dengan shiitake. Selain teksturnya yang cukup menggantikan, kandungan asam aminonya hampir setara dengan daging merah. 

2. Jamur kancing putih

Kancing putih adalah jenis yang mudah dijumpai di pasar tradisional atau modern.  Kancing putih membantu melawan pertumbuhan tumor. Jamur kancing putih yang terpapar sinar UV juga merupakan sumber vitamin D yang luar biasa.

3. Jamur tiram

Tidak hanya enak dan bertekstur mirip daging, tiram juga memiliki sejuta manfaat. Ukurannya cukup besar dengan tekstur berlapis yang membuatnya memiliki sensasi seperti makan daging.

4. Portobello

Portobello sebenarnya adalah spesies yang sama dengan kancing putih. Hanya saja varietasnya yang berbeda. Warnanya tidak putih melainkan cokelat. 

Selain itu, portobello ukurannya juga besar dengan tekstur agak licin tapi gurih. Portobello termasuk jenis jamur yang mengandung potasium tinggi.

5. Porcini

Porcini sedikit lebih sulit ditemukan, karena jenis ini tidak dapat dibudidayakan secara komersial. Namun, porcini juga mengandung ergothioneine super tinggi yang memiliki sifat sitotoksik. Dengan kata lain, konsumsi varietas ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. 

6. Chanterelle

Jika kamu ingin mengonsumsi lebih banyak vitamin B, chanterelle adalah asupan terbaik. Ini merupakan jenis jamur dengan sumber vitamin B 1, 2, 3, dan 5 yang andal. 

7. Enoki

Enoki adalah jenis fungi pertama yang dipelajari untuk kanker. Seperti banyak yang lainnya, enoki adalah imunomodulator potensial. Artinya, memberikan manfaat dalam hal menurunkan kadar kolesterol  hipertensi, dan tekanan darah

8. Jamur kuping

Jenis jamur ini cukup unik, teksturnya berbeda dengan jamur lainnya; kenyal dan lebih renyah. Warnanya ada yang hitam atau hitam kecoklatan. 

Beberapa manfaat mengonsumsi jamur ini adalah mengatasi hipertensi, menurunkan risiko penggumpalan darah, melancarkan buang air besar, dan mengobati wasir. 

9.Merang

enis jamur ini paling banyak tumbuh di dataran rendah. Jamur merang memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibanding jamur pada umumnya. Selain protein, jenis jamur ini juga kaya riboflavin, tiamin, kalsium, dan fosfor. 

10. Shimeji

Shimeji adalah jenis jamur yang berasal dari Jepang. Teksturnya keras dan rasanya agak pahit. Jamur ini mengandung asam glutamat yang memberikan rasa gurih seperti penyedap alami. 

11. Matsutake

Matsutake adalah salah satu jenis jamur paling mahal di dunia. Harganya bisa mencapai Rp 29,6 juta perkilogram. Rasanya juga berbeda dibanding jamur lainnya. Matsutake memiliki cita rasa spicyfruity, bahkan ada juga yang bercita rasa cengkih manis.

Selain banyak yang manfaat ya untuk kesehatan tubuh kita,ternyata yang menyebabkan jamur memiliki banyak manfaat yakni kandungan giji yang di miliki nya.

Sebenarnya masing-masing jamur mengandung makronutrien berbeda sehingga manfaatnya juga dapat berbeda. Namun, dalam 79 gram jamur secara umum mengandung nutrisi berikut:

  • Kalori: 15 gram.
  • Lemak: 0,2 gram.
  • Sodium: 3,5 gram.
  • Karbohidrat: 2,3 gram.
  • Serat: 0,7 gram.
  • Gula: 1,4 gram.
  • Protein: 2,2 gram.

Selain itu, jamur juga mengandung makronutrien seperti: 

1. Selenium

Membantu tubuh membuat enzim antioksidan untuk mencegah kerusakan sel. Jenis cendawan yang mengandung selenium adalah cremini atau portabella.

2. Vitamin D

Membantu pertumbuhan sel, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan. Maitake masuk golongan dengan jamur yang tinggi vitamin D. 

3. Vitamin B6

Membantu tubuh membentuk sel darah merah, protein, dan DNA. Shiitake adalah pilihan terbaik untuk vitamin B6. 

Nah itu dia sedikit informasi menegenai jamur yang cocok di gunakan atau di konsumsi untuk kita semua,semoga bermanfaat.